Bagaimana baja yang dibutuhkan untuk produksi crane diproses?

2024-07-03

Pemilihan dan Pengadaan Material: Pilih baja yang sesuai untuk aplikasi derek, seperti baja paduan rendah berkekuatan tinggi (HSLA), baja karbon, atau baja paduan.

Pemotongan: Gunakan mesin pemotong (seperti pemotong plasma, pemotong laser, atau pemotong api) untuk memotong pelat baja sesuai ukuran dan bentuk yang diinginkan.

Pembentukan: Bentuk pelat baja menjadi bentuk tertentu, seperti balok atau struktur pendukung, melalui proses pembengkokan, penggulungan, atau pengecapan.

Pengelasan: Gunakan berbagai teknik pengelasan (seperti pengelasan berpelindung gas, pengelasan busur terendam, dll.) untuk mengelas pelat baja menjadi satu, membentuk rangka derek dan struktur lainnya.

Perlakuan Panas: Lakukan perlakuan panas pada struktur baja yang dilas untuk menghilangkan stres dan meningkatkan kekuatan dan ketangguhan baja.

Machining: Melakukan proses finishing lebih lanjut seperti pengeboran, penyadapan, dan penggilingan untuk persiapan pemasangan konektor dan komponen lainnya.

Perawatan Permukaan: Oleskan perawatan anti korosi pada pelat baja, seperti sandblasting, pengawetan, dan pelapisan (seperti cat atau pelapis bubuk), untuk meningkatkan daya tahan.

Kontrol Kualitas: Terapkan kontrol kualitas yang ketat pada setiap langkah pemrosesan untuk memastikan bahwa pelat baja dan bagian yang dilas memenuhi spesifikasi desain dan standar keselamatan. Hal ini termasuk penggunaan teknik pengujian non-destruktif (seperti pengujian ultrasonik, pengujian sinar-X) untuk memeriksa integritas las dan material.

Perakitan: Rakit pelat baja yang telah diproses dan komponen lainnya ke dalam struktur utama derek, kemudian lakukan pengujian dan kalibrasi untuk memastikan kinerja dan keselamatan memenuhi persyaratan.